Sajak: Jen Kelana
Wahai, anggota dewan terhormat,
kuminta pergi saja dari gedung rakyat
jangan cuma menyaru menjadi wakil rakyat
tersebab ulahmu selalu membuat sekarat
kapan peduli tentang rakyat
jika setiap saat berpikir tentang syarat
Beruntung aku tak pernah memilihmu
lantaran setiap pemilu aku tak pernah mau
sekedar menuju bilik semu itu
karena aku tahu memilihmu juga tak mampu
menghindarkanmu menjadi asu
Mana Fahri Hamzah yang ngaku wakil rakyat
orang pulau yang singgah ke kota itu
orang pulau yang bangga jadi wakil ketua dewan itu
yang hanya bisa berkoar “sinting”
yang hanya bisa mengobral kata “bodoh”
jangan-jangan suap telah membentuk karakternya
jangan-jangan wajah penuh wibawa cuma kamuflasenya
hingga hanya mampu berteriak: mandat saya dari rakyat!
rakyat mana: hanya kelompok dan golongannya saja
sementara rakyat benar-benar melarat
Mana Fadli Zon yang menyaru wakil rakyat itu
orang budaya yang rajin mencela masalah yang sia-sia
orang sastra yang lupa memilah-pilah kata
yang hanya bisa nyinyir dengan puisi-puisinya
yang hanya bisa nyengir dengan hujatan-hujatannya
jangan-jangan sastra dikadali jadi amunisi
jangan-jangan budaya dimanipulasi jadi ambisi pribadi
hingga hanya mampu berteriak: mandat saya dari rakyat!
rakyat mana: hanya kelompok dan golongannya saja
sementara rakyat benar-benar melarat
Mana, 560 anggota dewan itu
semua sekaratkah?
2015
Jen Kelana
Latest posts by Jen Kelana (see all)
- Membuat Video Tutorial dengan Powerpoint 2016 - 19/12/2017
- Memanfaatkan Android untuk Presentasi - 02/04/2017
- Upload Foto Instagram via Gramblr di Komputer/Laptop - 10/07/2016